Perhatikan, Jangan Lakukan Hal Ini Saat Kerokan
Ketika masuk angin biasanya yang dilakukan adalah melakukan kerokan. Namun, Anda juga harus tahu ternyata ada larangan setelah kerokan. Pengobatan tradisional untuk masuk angin ini memang cukup efektif. Walaupun aman dilakukan, ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan setelah kerokan.
Inilah Larangan Setelah Kerokan yang Tidak Boleh Dilakukan
Tidak Boleh Mandi
Jadi setelah Anda selesai melakukan kerokan sebaiknya tidak langsung mandi saat itu juga. Hal ini disebabkan oleh kemungkinan terjadinya angin duduk saat mandi setelah kerokan. Jadi beri jarak waktu yang cukup lebar antara waktu kerokan dengan waktu mandi tersebut.
Penjelasan ilmiahnya adalah, supaya pembuluh darah yang terbuka karena kerokan tidak tertutup kembali secara langsung dan cepat. Pada saat tubuh Anda terkena air saat mandi. Dan jika tetap ingin mandi setelah kerokan sebaiknya gunakan juga air hangat.
Tidak Boleh Sampai Membiru
Hati-hati melakukan kerokan dan jangan menggosoknya terlalu keras. Misalnya setelah kerokan warna kulit berubah menjadi biru legam. Apabila warna kulitnya berubah menjadi biru legam maka terdapat pembuluh darah yang pecah dalam tubuh. Dan hal ini tentunya akan sangat berbahaya bagi tubuh.
Pecah pembuluh darah biasanya akan sembuh dengan sendirinya. Tapi bagi seseorang yang mengalami hemofilia tentu akan menimbulkan masalah. Karena sel darah pecah ini akan sulit membeku kembali. Termasuk juga pada penderita penyakit diabetes, akan sulit sembuh.
Jangan Melakukan Kerokan di Bagian Leher Depan
Perhatikan larangan setelah kerokan yang lainnya. Kerokan biasanya hanya dilakukan di bagian punggung saja. Sehingga setelah melakukan kerokan di area punggung, jangan melakukan kerokan lagi di area leher. Karena area leher memiliki tulang rawan yang fungsinya untuk pernapasan.
Ada juga beberapa syaraf yang akan hilang fungsinya setelah dilakukan kerokan. Hal ini tentu akan membahayakan kesehatan, jika kerokan dilakukan dengan salah. Leher juga memiliki saluran pembuluh darah yang besar yang terkait langsung ke area otak. Untuk itu, jangan melakukan kerokan di area leher supaya tidak terjadi stroke setelah kerokan.
Jangan Langsung Beraktivitas Berat
Setelah kerokan sebaiknya Anda mengistirahatkan tubuh terlebih dulu. Tunggu beberapa saat untuk memulai aktivitas atau kegiatan kembali. Namun sebaiknya tidak langsung beraktivitas berat yang akan membuat tubuh kelelahan. Tujuan kerokan biasanya adalah untuk mengatasi masuk angin.
Apabila Anda langsung melakukan aktivitas berat setelah kerokan maka dapat membuat tubuh terasa lemas. Untuk itu, istirahat saja sebentar setelah melakukan kerokan dan sebelum mulai melakukan kegiatan lainnya.
Beberapa larangan setelah kerokan ini harus diperhatikan supaya tidak berakibat buruk pada kesehatan. Nah, supaya badan tidak terasa sakit saat dikerok maka Anda bisa menggunakan Plossa Press & Sooth Aromatics untuk kerokan.
Produk dari Enesis Grup ini ampuh untuk mengatasi masuk angin. Cara menggunakannya sangat mudah, oleskan plossa Roll on pada bagian badan yang akan dikerok, setelah itu gunakan bagian samping tutupnya yang bentuknya seperti kuping untuk kerokan. Gampang banget, kan!
Post a Comment