Header Ads


5 Gangguan Kesehatan Yang Bisa Terjadi Akibat Terlalu Sering Minum Air Dingin

5 Gangguan Kesehatan Yang Bisa Terjadi Akibat Terlalu Sering Minum Air Dingin

Info Kesehatan - Kita semua paham pentingnya mencukupi kebutuhan air agar tetap terhidrasi. Namun, tahukah kamu bahwa suhu air yang kamu minum ternyata dapat memengaruhi kesehatan?


Di Indonesia yang sepanjang tahun selalu mendapatkan sinar matahari penuh, sebagian orang merasa lebih nikmat jika minum air dingin untuk menghilangkan dahaga dan menghilangkan kelelahan. Namun, banyak yang tidak menyadari fakta bahwa meminum air dingin terlalu sering bisa memicu beberapa masalah kesehatan.


SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya


Lanjutkan membaca untuk tahu apa saja bahaya minum air dingin bagi kesehatan.


1. Sakit kepala

    


Kamu mungkin pernah mendengar istilah "brain freeze", tapi apakah kamu tahu artinya? Melansir Health, brain freeze adalah sakit kepala tiba-tiba yang biasanya dirasakan seseorang akibat menelan es krim atau es serut. Hal yang sama juga bisa diakibatkan jika kamu minum air yang terlalu dingin.


Brain freeze terjadi karena suhu es krim dan air dingin mendinginkan banyak saraf sensitif di tulang belakang, dan mereka segera menyampaikan pesan ke otak. Akhirnya, ini menyebabkan sakit kepala.


2. Menurunkan detak jantung


Minum air yang terlalu dingin dapat menyebabkan detak jantung turun. Dijelaskan dalam laman Britannica, ini terjadi karena saraf vagus, yang mengalir di belakang leher, dipengaruhi oleh aktivitas menelan air dingin secara tiba-tiba. SahabatQQ


Sebagai tindakan darurat, detak jantung akan melambat hingga suhu tubuh mencapai keseimbangan kembali.


3. Menyebabkan sakit perut


Minum air dingin bisa menyebabkan sakit perut, nyeri, perut berdeguk, dan mual. Dikutip dari laman WebMD, ini lantaran suhu dingin bersifat antiinflamasi, sehingga menyebabkan pembuluh darah tertarik.


Selain itu, efek samping lainnya dari minum air dingin adalah perut berkontraksi dan menjadi terlalu kencang. Akhirnya, kondisi ini kurang dapat memproses makanan secara efisien.


4. Memperlambat hidrasi


Seperti dijelaskan dalam laman Medicine Net, meminum air dingin sebenarnya justru memperlambat proses rehidrasi tubuh, bukan mempercepatnya. Ini disebabkan tubuh perlu menaikkan temperatur yang benar terlebih dahulu sebelum dapat menggunakannya.


Pengecualian untuk aturan ini berlaku bagi para pelari jarak jauh. Mereka tampaknya mendapat manfaat dari mekanisme respons tertunda untuk menjaga level air saat mereka harus lari dalam jarak jauh.


5. Konstipasi


Minum air bersuhu ruangan memang dapat membantu proses pencernaan. Namun, minum air bersuhu terlalu dingin berpotensi menyebabkan sembelit atau konstipasi, dikutip dari laman Mayo Clinic.


Ini karena makanan mengeras saat melewati tubuh, sementara pada saat yang sama membuat kontraksi usus. Ini kemudian dapat menyebabkan kamu kesulitan buang air besar meskipun perut sudah benar-benar merasa mulas. Info Kesehatan


Meskipun minum air dingin bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan, tapi bukan berarti kamu perlu berhenti minum air dingin secara total. Kamu tetap boleh minum air dingin sesekali, tapi yang terbaik adalah menjadikan air bersuhu ruangan sebagai minuman utama.

No comments