Waspada! 5 Penyakit Berbahaya Yang Dapat Dialami Tanpa Gejala
Kehidupan6969 - Beberapa penyakit berbahaya dapat dialami oleh penderita tanpa menunjukkan gejala terlebih dahulu. Hal ini tentunya justru akan membuat penyakit-penyakit tersebut menjadi lebih parah dan semakin sulit untuk disembuhkan.
Inilah beberapa penyakit berbahaya yang dapat dialami tanpa gejala. Sebaiknya kamu wasapada dan selalu peduli dengan kesehatan tubuhmu.
1. HIV
Infeksi HIV (human immunodeficiency virus) adalah infeksi menular yang dapat ditularkan melalui kontak antarluka atau darah. HIV menyerang sistem kekebalan tubuh manusia dan hingga saat ini belum ditemukan vaksin HIV yang betul-betul efektif mencegahnya.
HIV juga merupakan salah satu virus yang bersarang dalam tubuh tanpa mengakibatkan gejala-gejala khusus. Kebanyakan pasien justru mengetahui bahwa dirinya terinfeksi HIV pada saat mengalami penyakit sekunder lainnya.
Bahkan, HIV akut biasanya hanya menampakkan gejala layaknya flu biasa, seperti dicatat dalam Health Line. Gejala-gejala ringan tersebut di antaranya sakit tenggorokan, pusing, nyeri otot, dan pembengkakan kelenjar getah bening.
HIV baru akan menampakkan gejala serius pada saat memasuki fase berat, yakni fase kronis dan akhir (AIDS). Biasanya penderita akan mengalami demam tinggi, luka pada kemaluan dan anus, sesak napas, radang paru-paru, hingga masalah pada memori otak, sebelum akhirnya pasien meninggal dunia.
2. Diabetes
Diabetes militus merupakan salah satu penyakit kronis yang jarang terdeteksi. Tingginya kadar gula dalam darah biasanya tidak akan mengakibatkan gejala khusus, kecuali jika gula darah sudah mencapai di atas 300 mg/dl.
Tingginya gula darah tentu dapat berdampak fatal bagi organ-organ tubuh lainnya, seperti jantung, ginjal, pankreas, dan organ-organ lainnya. Kebanyakan kasus diabetes terjadi akibat pola hidup yang salah (diabetes tipe 2).
Medline Plus dalam lamannya menjelaskan bahwa pada awalnya, diabetes tipe 2 tidak menampakkan gejala-gejala klinis. Biasanya dokter akan memberikan injeksi insulin bagi penderita diabetes kronis. SahabatQQ
3. Sirosis hepar
Sirosis hepar merupakan kasus di mana hati atau liver manusia mengalami penciutan. Penyakit ini tidak dapat disembuhkan dan mungkin hanya transplantasi hati yang dapat memperpanjang usia pasien.
Penyakit ini muncul secara bertahap dan biasanya diakibatkan oleh penyakit pembawa sebelumnya, yakni hepatitis. Mayo Clinic dalam lamannya mencatat bahwa ada sebagian kasus sirosis hati yang terjadi tanpa gejala sama sekali.
Namun, jika kerusakan hati sudah meluas, maka akan muncul gejala seperti: mudah berdarah; kelelahan ekstrem; penurunan berat badan; kulit dan mata kuning; dan adanya penimbunan cairan di daerah perut.
4. Penyakit jantung
Penyakit jantung, termasuk jantung koroner masih menjadi penyakit dengan tingkat kematian tertinggi di dunia. Penyakit ini dapat menyerang siapa saja tanpa pandang usia dan jenis kelamin.
Banyak orang tak menyadari bahwa ia sebetulnya memiliki potensi mendapat serangan jantung, karena memang jantung koroner dapat terjadi tanpa gejala apa pun. Bahkan, tidak menutup kemungkinan orang yang sehat dan rajin olah raga, juga bisa terkena serangan jantung.
Live Science mengungkap fakta bahwa organ jantung merupakan organ yang kuat namun dapat berhenti sewaktu-waktu tanpa gejala. Ada banyak orang tidak memeriksakan kesehatan jantungnya, dan itulah yang menyebabkan banyak pasien jantung tidak mendapatkan penanganan medis secara maksimal.
5. COVID-19
COVID-19 adalah wabah penyakit yang diakibatkan oleh virus SARS-CoV-2 yang awal mulanya ditemukan akhir tahun 2019 di kota Wuhan, Tiongkok. Hingga tulisan ini dibuat, COVID-19 masih mewabah dan menjadi pandemi global karena sudah menginfeksi 212 negara di dunia.
Pengembangan vaksin diperkirakan membutuhkan waktu yang cukup lama, hal ini membuat jumlah penambahan kasus semakin bertambah setiap harinya. Health Line mencatat bahwa sekitar 50 persen penderita COVID-19 tidak merasakan gejala apa pun.
Seseorang yang terpapar virus corona--meskipun tanpa gejala--ia masih dapat membahayakan lingkungan sekitarnya, karena ia akan menjadi carrier. Dalam banyak kasus, bahkan kerusakan organ paru-paru dapat terjadi manakala seseorang terinfeksi virus ini, meskipun tidak menunjukkan gejala sama sekali.
Itulah lima penyakit berbahaya yang dapat dialami tanpa gejala-gejala khusus. Semoga kamu selalu dalam keadaan sehat, Salam dari SahabatQQ Agen Domino99!
Post a Comment